Tidak semua orang mempunyai kesempatan yang sama untuk bisa merasakan cinta dari seseorang yang dia sayang.
Termasuk aku.
Bukankah setiap manusia memiliki hak untuk dicintai?
Sejujurnya aku hanya ingin mengambil hakku darimu.
Meminta untuk dicintai.
Egoiskah aku?
Tuan,
Aku hanya ingin merasakan seperti apa memilikimu seutuhnya.
Seperti apa dicintai olehmu dengan ketulusan tanpa alasan.
Aku hanya ingin menikmati kebebasanku dalam mencintai kamu tanpa perlu dihantui oleh pemikiran bahwa cepat atau lambat kau akan pergi, dan aku tidak berhak menahanmu tetap di sini.
Aku hanya ingin menikmati kebebasanku dalam mencintai kamu tanpa perlu banyak bertanya perihal status kita apa. Sebab jauh sebelum hari ini aku tahu, di hatimu aku tidak lebih dari sekadar teman biasa, teman cerita, pun teman untuk membunuh rasa bosan.
Aku hanya ingin menikmati kebebasanku dalam mencintai kamu tanpa perlu merasakan patah hati yang teramat parah ketika kita menjalani hari berdua namun kau tetap membicarakan dia.
Aku hanya ingin menikmati kebebasanku dalam mencintai kamu.
Itu saja.
Bisakah kau membantuku?
Bantu aku untuk tidak merasakan sakit lebih sering.
Setidaknya, jangan lakukan poin ketiga di atas ketika yang di sampingmu kala itu
Adalah
Aku..
Komentar
Posting Komentar